ISLAMIK ONLINE – SMK Muhammadiyah 5 Babat (Muhlibat) Lamongan awali Fortasi/MPLS dengan tema “Berakhlaq Mulia dan Siap Menjadi Generasi SiJawara” Kegiatan berlangsung di Jln Rumah Sakit 15 Babat Lamongan, Senin (14/7/25)
Kepala SMK Muhlibat Achmad Ghofur, S Pd dalam sambutannya mengucapkan selamat datang dan selamat bergabung di SMK Muhlibat
Lebih lanjut, Ghofur sangat senang menyambut 264 siswa baru yang akan bergabung dalam komunitas kami. “Kalian semua dipersilakan untuk bergabung dan menjadi bagian dari keluarga besar SMK Muhlibat”. ucapnya
Kami ingin memastikan bahwa setiap siswa yang diterima merasa nyaman di lingkungan baru. Meskipun kalian berasal dari berbagai jurusan dan latar belakang yang beda. Penting untuk saling mengenal dan memahami satu sama lain. “Karena kalian akan menjalani perjalanan pendidikan yang penuh tantangan dan kebahagiaan”.
SMK Muhlibat memiliki ciri khas dalam pendidikan agama, di mana sholat dhuhur dan ashar dilakukan berjamaah. Ini adalah bagian dari upaya kami untuk menanamkan nilai-nilai Islam dan akhlak mulia kepada setiap siswa. “Fortasi ini tidak hanya tentang kekuatan fisik, tetapi juga tentang memperkuat ikatan spiritual dan moral”. ucapnya
Hari ini, kami juga bergabung dengan program MPLS Dinas Pendidikan yang dibuka oleh Gubernur Jawa Timur. Program ini bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan kualitas pendidikan di seluruh sekolah menengah kejuruan di Provinsi ini. Dengan dukungan teknologi dan kebijakan yang tepat, kami berharap dapat memberikan pendidikan yang lebih baik bagi kalian semua.
Meskipun ada perbedaan dalam jurusan dan latar belakang, inti dari pendidikan di SMK Muhlibat adalah sama, menciptakan generasi yang berakhlaq mulia dan siap menghadapi tantangan masa depan. Kalian semua memiliki potensi besar, dan kami yakin kalian akan mencapai prestasi yang luar biasa
Saat memasuki lingkungan baru, penting untuk terbuka dan ramah terhadap teman-teman baru. Bapak/Ibu guru SMK Muhlibat siap memberikan dukungan dan bimbingan kepada kalian. “Jangan ragu untuk bertanya atau mencari bantuan jika diperlukan”. pungkasnya
Reporter Islamik online